Kekasih ku seorang pelacur/happy garden3.

Seiring dgn berjalanya waktu. Semakin lama kami hidup bersama layaknya seorang suami-istri pada umumya. Kami sering bertengkar hanya masalah sepele.
Kekasih ku memang tidak punya rasa malu sedikitpun, sama para tetangga kost di sekitar tempat kami tinggal ini. Sehingga dgn lantangnya suara itu keluar dari mulutnya tanpa rem lagi.
Aku yang sensitif dengan keributan hanya bisa diam. Aku paling malu jika terdengar ribut2 dgn tetangga. Aku diam kekasih ku ngoceh terus tanpa henti2nya. Aku tinggal pergi semakin nekad dan menjadi-jadi. Semua barang di kamar kost hendak di bantingnya. Aku tidak berdaya kala itu mengadapi amarah kekasih ku ini. Aku coba kasih pengertian agar mau sedikit mengecilkan volume suaranya itu, tapi malah semakin keras saja. Akhirnya aku terpancing juga.
Tapi inilah kami. Setelah semuanya reda dan capek dgn amarah dan emosi kami masing2, akhirnya kami saling diam dan membisu.
Tak lama kemudian setelah kami bertengkar itu akhirnya kami berdua Ngentot lagi...
Inilah anehnya kami berdua. Setiap kami bertengkar ujung-ujungnya pasti Ngentot...!
Dan setelah Ngentot ini berakhir, kami berdua baik2 lagi seperti tidak pernah ada pertengkaran di antara kami berdua.
(Dasar pasangan yg aneh).
Kekasih ku sangatlah cemburuan. Sehingga aku tidak di perbolehkan dekat2 dengan seorang wanita manapun. Termasuk teman baik sekalipun yg berjenis kelamin wanita.
Dan ini yg sering memicu keributan di antara kami berdua.
Entah apa yg ada di kepala kekasih Ku ini. Begitu keras kepala dan tidak mau mengerti.
Memang aku akui kekasih Ku sangatlah mencintai dan menyayangi aku, begitu pun aku sebaliknya. Tapi bukanlah berarti harus membatasi aku dgn semua aturanya itu. Aku punya beberapa teman baik. Bukan teman tapi mesra lho...heheheee..sebut saja Elda namanya.(nama asli panggilan sehari2). Anaknya tomboy..tapi mulus putih badanya. Dan kekasih Ku pun sudah begitu baik dan akrab. Tapi entah mengapa terkadang masih punya rasa cemburu denganya. Tak jarang keributan itu terjadi masalahnya si Elda ini. Aku gak habis pikir dgn jalan pikiranya itu.
Dan setelah keributan itu reda, ujungnya pasti Ngentot dan Ngentot lagi....huch dasar memang wanita. Maunya di kentot terus....
Baca selanjutnya dari kisah hidup nyata kami berdua.